Jelanga Chelsea vs Corinthinas

Pertarungan antara dua benua hanya tinggal beberapa jam lagi. Sejarawan klub Rick Glanvill dan ahli statistik klub Paul Dutton memberikan pandangan mereka mengenai laga Chelsea vs Corinthians… 

Pertarungan kunci
Corinthians mengakhiri musim 2012 Liga Brasil Serie A di awal bulan ini dengan mengalami kekalahan dari rival terberat mereka Sao Paulo setelah sebelumnya unggul lewat striker Paolo Guerrero. Kekalahan itu membuat mereka finis di urutan keenam, yang terburuk selama tiga tahun.

Salah satu pemain Corinthians yang harus diwaspadai adalah bek kanan Alessandro, dia mungkin tidak dinamis seperti Dani Alves, tapi dia cukup merepotkan Al Ahly di semi-final pada Rabu lalu.

Sayap kanan mereka Emerson Sheik diragukan untuk bermain karena cedera. Jika dia bermain, dia wajib diwaspadai. Sheik mencetak dua gol di final Piala Libertadores melawan Boca Juniors di musim lalu. Ashley Cole tentunya harus mendapat dukungan dari siapapun yang nantinya bermain di sisi sayap kiri Chelsea untuk menahan pergerakan Sheik.

Di lini depan saat melawan Ah Ahly, mereka punya Paolo Guerrero yang mencetak gol kemenangan. Guerrero bukanlah wajah asing bagi Chelsea. Dia sudah pernah menghadapi kami saat masih berkostum Bayern Munich di Liga Champions pada 2005. Dia bermain penuh saat kami mengalahkan mereka di Stamford Bridge di perempat-final dengan skor 4-2. Di pertemuan kedua, Guerrero bisa mencetak gol dan Bayern bisa menang 3-2


David Luiz untuk pertama kalinya menjadi starter sebagai gelandang bertahan saat melawan Monterrey. Dan dia bermain sangat bagus dengan umpan-umpan panjang dan seringkali menyulitkan pertahanan Monterrey. Sementara Frank Lampard yang sudah kembali dari cedera, hampir mencetak gol lewat tendangan dari luar kotak penalti.

Corinthians tentu akan mengandalkan Paulinho yan kehadirannya di lini tengah sangat menyulitkan Al Ahly. Begitu juga dengan Timao, pemain yang bermain di posisi bek tengah ini memiliki rekor pertahanan yang terbaik di Piala Libertadores.

Chelsea akan menguji pertahanan Corinthians lewat permainan yang ditunjukkan Eden Hazard, Oscar, Fernando Torres dan juga Juan Mata dengan permainan umpan-umpan pendek.